Review Buku The Ethnic Cleansing of Palestine oleh Ilan Pappé

Review Buku The Ethnic Cleansing of Palestine oleh Ilan Pappé

The Ethnic Cleansing of Palestine
The Ethnic Cleansing of Palestine (Foto: Amazon.com)

Ketika berbicara tentang konflik Israel-Palestina, salah satu buku yang mendapat perhatian besar adalah "The Ethnic Cleansing of Palestine" yang ditulis oleh Ilan Pappé, seorang sejarawan dan profesor asal Israel. Buku ini telah menciptakan gelombang kontroversi sejak pertama kali diterbitkan pada tahun 2006. Dalam review buku ini, kita akan menjelajahi isi, argumen, dan dampak dari karya penting ini.


Latar Belakang Penulis

Ilan Pappé adalah seorang sejarawan Israel yang dikenal karena penelitiannya tentang sejarah Israel-Palestina. Dia adalah seorang profesor di Universitas Exeter di Inggris dan memiliki pandangan politik yang kontroversial di Israel, di mana beberapa anggapannya dianggap sebagai kontrarian. Dalam "The Ethnic Cleansing of Palestine," Pappé membawa sudut pandang yang berbeda tentang konflik tersebut.


Sinopsis Buku

Buku ini membahas sejarah konflik Israel-Palestina, dengan fokus pada periode tahun 1948, yang dikenal sebagai Perang Kemerdekaan Israel atau Nakba (bencana dalam bahasa Arab). Pappé berpendapat bahwa pada tahun 1948, ada upaya berskala besar untuk membersihkan etnis Palestina dari wilayah yang akan menjadi Israel. Dia mendokumentasikan berbagai tindakan yang diambil oleh pasukan Israel pada saat itu, termasuk pengusiran paksa, pembantaian, dan penghancuran desa-desa Palestina.

Pappé berargumen bahwa etnis cleansing (pembersihan etnis) adalah bagian integral dari pembentukan negara Israel. Dia juga mencatat bahwa pemimpin Israel pada saat itu, David Ben-Gurion, telah merencanakan secara sistematis pengusiran etnis ini. Buku ini berusaha menggambarkan sisi konflik yang seringkali diabaikan atau dihindari dalam narasi resmi Israel.


Kontroversi dan Kritik

Sejak pertama kali diterbitkan, buku ini telah mendapatkan sejumlah kritik. Kritik utama datang dari sejarawan dan pengamat Israel yang menyangkal klaim Pappé tentang skala dan intensitas etnis cleansing pada tahun 1948. Mereka berpendapat bahwa Pappé memiliki agenda politik yang kuat dan bahwa bukunya adalah contoh pemikiran revisionis yang tidak akurat.

Selain itu, kritik juga mengarah kepada metodologi penelitian Pappé yang dianggap kurang teliti. Beberapa penelitian yang dilaporkannya untuk mendukung argumennya telah menjadi subyek perdebatan dan kontroversi.


Dampak Buku

Meskipun kontroversi dan kritik yang mengitarinya, "The Ethnic Cleansing of Palestine" memiliki dampak yang signifikan dalam percakapan tentang konflik Israel-Palestina. Buku ini telah mendorong diskusi tentang sejarah kontroversial periode 1948 dan memunculkan pertanyaan penting tentang narasi resmi yang ada. Ini juga telah mempengaruhi pemikiran sejumlah orang tentang sifat konflik Israel-Palestina.


Kesimpulan

The Ethnic Cleansing of Palestine oleh Ilan Pappé adalah buku yang kontroversial yang memaparkan sudut pandang yang berbeda tentang sejarah konflik Israel-Palestina. Meskipun mendapatkan kritik tajam, buku ini telah mempengaruhi cara orang melihat dan memahami sejarah periode krusial tahun 1948. Bagi yang tertarik untuk mendalami konflik tersebut dari berbagai sudut pandang, buku ini adalah bacaan yang menarik.

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments