Download Ebook Kitab Al-Barzanji pdf

Download ebook kitab Al - Barzanji pdf.



Identitas Ebook Kitab Al - Barzanji :

Judul : Kitab Al - Barzanji
Judul Asli : 'Iqd al-Jawahir
Pengarang : Syekh Ja'far al-Barzanji bin Hasan bin Abdul Karim.
Bahasa : Bahasa Arab
Tebal Ebook : 265 Halaman
Ukuran Ebook :  8.79 MB

Sekilas Tentang Ebook Al-Barzanji :

Berzanji atau Barzanji ialah suatu doa-doa, puji-pujian dan penceritaan riwayat Nabi Muhammad SWA yang dilafalkan dengan suatu irama atau nada yang biasa dilantunkan ketika kelahiran, khitanan, pernikahan dan mualid Nabi Muhammad SAW. Isi Berzanji bertutur tentang kehidupan Muhammad, yang disebutkan berturut-turut yaitu silsilah keturunannya, masa kanak-kanak, remaja, pemuda, hingga diangkat menjadi rasul. Di dalamnya juga mengisahkan sifat-sifat mulia yang dimiliki Nabi Muhammad, serta berbagai peristiwa untuk dijadikan teladan umat manusia.
SUMBER : WIKIPEDIA

Sejarah Ebook Al-Barzanji :

Tak banyak yang menelisik bahwa sesunggunya pringatan Maulid Nabi diciptakan sebagai bagian dari cara membangkitkan semangat kaum Muslim untuk melawan terhadap penyerangan besar-besaran yang dilakukan oleh tentara the Crusader dari daratan Eropa, waktu itu. Tahun 1099 M, ekspansi besar-besaran tentara the Crusader telah berhasil berhasil menguasai Yerusalem (Palestina) dan hal tersebut menjadikan umat Islam kehilangan semangat perjuangan. Secara politis umat Islam terpecah-belah dalam banyak kerajaan atapun kesultanan, dan mereka tak punya lagi semangat persaudaraan. 

Muncullah Sultan Salahuddin Al-Ayyubi (memerintah dari tahun 1174-1193 M dengan pusat pemerintahan di Kairo, Mesir) tampil mempimpin perlawanan. Meskipun bukan keturunan Arab melainkan dari suku Kurdi, Sultan Salahuddin berhasil membangkitkan semangat juang umat Islam dengan cara membangun kecintaan mereka kepada Nabi Muhammad SAW. Caranya, Sultan Salahuddin menginstruksikan agar setiap tahun umat Islam di seluruh dunia merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW secara massal. Itulah awal mula tradisi peringatan Maulid Nabi. Musim haji tahun 579 H (1183 M) – waktu Makkah belum dikuasai oleh Dinasti Ibnu Saud seperti sekarang ini – Sultan Salahuddin menginstruksikan agar sekembalinya dari Makkah, para jamaah haji mensosialisasikan hari peringatan Maulid Nabi di daerahnya asalnya masing-masing melalui berbagai kegiatan yang meriah. Tujuannya jelas membangkitkan solidaritas dan semangat perlawanan (non-senjata) umat Islam.
 
Dalam rangka mendukung gerakan penyadaran tersebut, dipopulerkanlah sebuah buku prosa-syair berjudul ‘Iqd Al-Jawhar fi Mawlid An-Nabiyyil Azhar (untaian kalung permata untuk kelahiran Nabi ternama) atau lebih dikenal dengan kitab Maulid Al-Barzanji. Isinya sejarah kemuliaan kehidupan Rasullah Muhammad SAW. Kitab tersebut dikarang oleh seorang ulama kenamaan bernama Syaikh Ja`far bin Husain bin Abdul Karim bin Muhammad Al-Barzanji. Saat ini kitab tersebut lebih populer dengan nama kitab Al-Barzanji, semenjak keturunan Syaikh Ja’far Al-Barzanji, yaitu Syaikh Syaikh Mahmud Al-Barzanji memimpin pemberontakan terhadap Inggris yang pada waktu itu menguasai Irak pada era 1920-an.

Kitab Maulid Al-Barzanji adalah salah satu kitab maulid yang paling populer dan paling luas tersebar ke pelosok negeri Islam. Kandungannya merupakan khulasah (ringkasan) Sirah Nabawiyah yang meliputi kisah kelahirannya, pengutusannya menjadi rasul, hijrah, akhlaq, peperangan hingga wafatnya. Dengan bahasa yang sangat puitis, pada bagian awal kitab dilukisahkan peristiwa kelahiran Muhammad SAW ditandai dengan banyaknya peristiwa ajaib seperti angin yang tenang berhembus, binatang-binatang yang tiba-tiba terdiam dan tumbuh-tumbuhan yang merundukkan daun-daunnya sebagai tanda penghormatan atas kehadirannya. Dikisahkan pula bahwa Muhammad terlahirkan dengan bersujud kepada Allah dan pada saat yang bersamaan istana-istana para durjana tergoncang. Istana Raja Kisra retak, empat belas berandanya sampai terjatuh ke tanah. Demikian juga api sesembahan raja Persia yang tak pernah padam selama ribuat tahun, tiba-tiba padam saat terlahir Sang Nabi.

Kitab Maulid Al-barzanji juga menceritakan keagungan akhlak dan kemampuan politik Muhammad secara indah. Pada tiga puluh lima tahun, Sang Nabi mampu mendamaikan kabilah-kabilah yang berselisih dalam hal penentuan peletakan batu Hajar Aswad di Ka’bah yang menjadi simbol spiritualitas suku-suku di Arab waktu itu. Saat masing-masing suku merasa paling berhak terhadap penentuan tempat Hajar Aswad, Sang Nabi tampil dengan meminta kepada setiap kabilah memegang setiap ujung sorban yang dijadikan sarana untuk meletakkan Hajar Aswad pada tempatnya.

Penggunaan bahasa-bahasa puitik dalam pengisahan sejarah nabi menciptakan suasana mistis dan membangkitkan semangat spiritual pembacanya. Bagi pembaca yang mengerti bahasa Arab fushah, merasakan betul betapa penulisnya  secara dalam terpukau akan keagungan akhlak sosok Muhammad. Saking terpukaunya, pengarang menyebut Muhammad  melalui sapaan-sapaan bahasa kosmik seperti ”Wahai Engkau Sang Mentari, Wahai Engkau Sang Rembulan, Wahai Engkau Cahaya di atas Cahaya dan sebagainya“. Ringkasnya, karya Al-Barzanji bukanlah sekedar tulisan untuk menjadi bacaan referensi, melainkan kumpulan gubahan kata-kata yang membangkitkan.

Keyataannya, pembacaan kitab Al-Barzanji dalam peringatan-peringatan Maulid Nabi yang digalakkan oleh Sultan Salahuddin berhasil membangkitkan kesadaran umat Islam melawan tentara Crusader. Ini adalah bentuk kongkret model perlawanan tanpa senjata ummat Islam. Tercatat, tahun 1187M, Sultan Salahuddin berhasil menghimpun kembali kekuatan umat Islam. Simboliknya, Yerusalem direbut kembali dari kekuasaan Crusades. Masjidil Aqsa dikembalikan lagi fungsinya sebagai masjid.

Download ebook :

Download ebook "Kitab Al-Barzanji" ini yaa dibawah ini. Tinggal klik download aja yaa.
Silahkan mencoba.

(Jika terjadi kesalahan atau kegagalan dalam mendownload, cobalah dengan mengganti server download anda:)

Server 1 : DOWNLOAD
Server 2 : DOWNLOAD

Note :
“ Jika ada yang keberatan dengan publikasi buku tertentu dalam situs kami ini (Mengenai hal hak cipta dan lain hal sebagainya) mohon hubungi kami langsung melalui form Hubungi Kami. Maka kami akan segera menghapusnya dari situs kami...”

Atas perhatiannya kami ucapkan Terima kasih dan salam hangat.
Baca Juga

Post a Comment

0 Comments